FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEINGINAN MEMILIKI ANAK LEBIH DARI DUA DI NUSA TENGGARA BARAT

Baiq Nining Handayani, M. Ikhsany Rusyda

Abstract


 

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui factor-faktor yang mempengaruhi keinginan memiliki anak lebih dari dua di Nusa Tenggara Barat. Data yang digunakan adalah Survey Penduduk Antar Sensus (SUPAS) Tahun 2015 dengan unit analisis Wanita Usia Subur yang sudah menikah usia 10-54 tahun. Analisis dilakukan dengan metode regresi logistik biner. Hasil analisis menunjukkan bahwa wanita usia subur di Nusa Tenggara Barat yang telah memiliki dua anak sebagian besar masih menginginkan anak yang ketiga. Semakin lama ibu menikah dan semakin tua usia ibu, kecenderungan untuk menambah anak lagi setelah memiliki dua anak semakin berkurang. Penggunaan KB dan daerah tempat tinggal menunjukkan adanya perbedaan keinginan untuk menambah anak lagi setelah memiliki dua anak. Kelompok umur, jenis kelamin anak, lama dalam ikatan perkawinan, penggunaan alat/cara KB dan pulau tempat tinggal berpengaruh signifikan terhadap keinginan memiliki anak lebih dari dua di Nusa Tenggara Barat.

 

 

The aim of this study is to determine the factors that influence women’s desire to have more than two children in West Nusa Tenggara. The data used is the 2015 Intercensal Population Survey (SUPAS) with the unit of analysis is married women aged 10-54 years and analyzed with binary logistic regression method. The analysis shows that most women of childbearing age in West Nusa Tenggara who already have two children still want to have children. The longer the mother gets married and the older the mother's age, the tendency to have more children decreases. The use of contraception and the condition around residential areas shows differences in the desire to have more children. Age group, sex of children, length of marriage, use of contraception methods, and place of living have significant effects on the desire to have more than two children in West Nusa Tenggara.

 

 


Keywords


Keinginan memiliki anak ; lebih dari dua

Full Text:

PDF

References


Apriyanti. 2014. Hubungan Tingkat Pendidikan Dan Nilai Anak Dengan Fertilitas Pasangan Perkawinan Usia Muda. Tesis Pascasarjana Pendidikan IPS Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lampung.

BPS Provinsi NTB, 2015. Raw Data Survey Penduduk Antar Sensus (SUPAS) Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2015.

Dinny Fitri Indah Lestari1, Adnan Haris Musa2, Juliansyah Roy. Faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah kelahiran. Inovasi, 14 (1) 2018, 8-19 http://journal.feb.unmul.ac.id/index.php/INOVASI

Kingsley Davis dan Judith Blake, 1956. The Social structure and fertility: an analytic framework.

Oktriyanto1, dkk, 2015. Nilai Anak Dan Jumlah Anak Yang Diinginkan Pasangan Usia Subur Di Wilayah Perdesaan Dan Perkotaan . Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Pusat, & Program Studi Ilmu Keluarga dan Perkembangan Anak, Sekolah Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor . Jur. Ilm. Kel. & Kons., Januari 2015, p : 1-9 Vol. 8, No. 1 ISSN : 1907 - 6037

Ronald D. Lee & Rodolfo A. Bulatao Diterjemahkan . “The Demand for Children: A Critical Essay” dalam Bulatao & Lee (Ed.), Determinants of Fertility in Developing Countries Volume 1 Supply and Demand for Children, Academic Press, 1983, London

Vandenheuvel, A. McDonald, P. 1994. Marriage and Divorce, on Beginning Population Studies. Australia : Australian National University.

SDKI. 2012. Survei Demografi Dan Kesehatan Indonesia. Jakarta

Singh, H. K, Singh, R. D., Singh, G. P., & Kumar, A. (2010). Influence of sex composition on demand of child in uttar pradesh. Indian Journal of Preventive & Social Medicine, 41(1 & 2), 57-66

Suyono, H., Soedarmadi, M., & Noerdin, M. (2013). Menyegarkan pembangunan kependudukan di Indonesia: Akseptor KB membangun keluarga sejahtera. Jakarta, ID: Damandiri.

Rahayu, M. L. E. E. (2009). Analisis faktorfaktor yang memengaruhi jumlah anak yang diinginkan oleh Perempuan Usia Subur (PUS) yang bekerja dan pengaruhnya terhadap pendapatan rumah tangga: studi kasus si Kecamatan Taman Kota Madiun. Jurnal Sosial, 10 (1), 72-78.

Aditya, A.N. 2011. Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Persepsi Orang Tua terhadap Nilai Anak dalam Keluarga di Kelurahan Argasoka Kecamatan Banjarnegara Kabupaten Banjarnegara Tahun 2010. Tesis. Universitas Negeri Semarang




DOI: https://doi.org/10.32807/jmu.v2i1.75

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Baiq Nining Handayani, M. Ikhsany Rusyda

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Jurnal Midwifery Update (MU)

Kampus B Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Mataram

Jalan Kesehatan no V/10 Pajang Timur Mataram NTB

View My Stats